Sukses

Korban Letusan Merapi Melahirkan Saat Mengungsi

Seorang pengungsi warga Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali yang mengungsi di Kecamatan Susukan, Semarang, Jateng, dibawa ke puskesmas karena hendak melahirkan. Proses persalinan ditangani bidan dan dokter Puskesmas Susukan.

Liputan6.com, Semarang: Happy Setyaningsi, salah seorang pengungsi letusan Merapi asal Kecamatan Cepogo, Boyolali, yang mengungsi di Kecamatan Susukan, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (9/11), dibawa ke pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) karena hendak melahirkan. Dengan didampingi suami dan kerabat, Happy menuju Puskesmas Susukan dengan mobil puskesmas keliling.

Setibanya di puskesmas, selanjutnya dengan bantuan bidan dan dokter, Happy menuju kamar bersalin untuk menjalani proses persalinan. Sebelumnya, tepat tengah malam, Happy sudah merasa mual seperti orang yang hendak melahirkan. Namun baru dibawa ke puskesmas pada Selasa siang.

Ini adalah kelahiran anak pertama bagi pasangan Happy Setyaningsih dan Sutarno. Saat mengungsi ke wilayah Desa Ketapang, Kecamatan Susukan, kondisi kehamilan Happy sudah menginjak usia sembilan bulan.

Hingga kini pengungsi yang melahirkan masih ditangani TiK kesehatan dari Pemerintah Kabupaten Semarang, untuk menjalani proses persalinan. Jumlah pengungsi dari Kabupaten Boyolali yang melahirkan di penampungan pengungsi Kabupaten Semarang saat ini berjumlah dua orang.

Sebelumnya pada 31 Oktober silam, di pengungsian Kecamatan Getasan, Semarang juga ada pengungsi asal Kecamatan Selo yang melahirkan di Puskesmas Getasan. Pengungsi bernama Misah berhasil melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki secara normal dengan berat badan 3,1 kilogram dan panjang 48 sentimeter.

Ibu dan bayi saat ini sudah dirawat di pengungsian Kopeng, Kecamatan Getasan dengan penanganan intensif dari Tim Kesehatan Pemerintah Kabupaten Semarang.(BJK/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini