Sukses

Korban Kerusuhan Buol Bertambah

Korban tewas akibat bentrokan berdarah antara warga dan polisi di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, beberapa waktu lalu, bertambah satu orang.

Liputan6.com. Buol: Korban tewas akibat bentrokan berdarah antara warga dan polisi di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, beberapa waktu lalu, bertambah satu orang, Sabtu (4/9). Dengan demikian korban tewas dalam bentrokan itu menjadi delapan orang.

Korban, Supriyadi, mengalami luka tembak di bagian kandung kemih dan sempat dirawat di ruang intensive care unit (ICU) Rumah Sakit Umum Daerah Buol selama tiga hari. Pada pukul 07.35 WITA, ia menghembuskan nafas terakhirnya.

Isak tangis tak terbendung dari puluhan keluarga dan kerabat saat mengantarkan jasad  mayat pegawai negeri sipil Kabupaten Buol itu menuju mobil ambulan. Belasan personil TNI ikut mengantar korban ke rumah duka di Desa Diat, Kecamatan Bukal, Kabupaten Buol.

Saat itu, sepuluh korban tertembak lainnya menjalani perawatan intensif di RSUD Kabupaten Buol. Seorang korban lain dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Undata di Palu, Sulteng.

Kerusuhan Buol pecah Selasa (31/8) malam menyusul tewasnya seorang tahanan Polsek Biau bernama Kasmir Timumun pada Senin (30/8) sore. Keluarga menduga tewasnya Kasmir Timumun akibat penganiayaan oknum polisi [baca: Mapolsek Momunu-Buol Dibakar Massa].(SHA)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.