Sukses

Tabung Gas Meledak Lagi di Cilacap

Ledakan tabung gas di Cilacap, Jateng, melukai Sodikin, pedagang bakso. Ia dan istri pun akhirnya enggan menggunakan lagi kompor gas.

Liputan6.com, Cilacap: Ledakan gas masih terjadi. Dan kali ini menimpa seorang pedagang bakso di Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (28/7). Sodikin menderita luka bakar di kedua kaki. Akibat kejadian ini, korban dan istri enggan menggunakan lagi kompor gas. Mereka lebih memilih memakai kompor minyak tanah.

Kasus ledakan gas berulang kali terjadi di sejumlah daerah. Atas dasar itulah pejabat pemerintah dan DPRD setempat di Mandailing Natal, Sumatra Utara, menentang kebijakan konversi minyak tanah ke gas. Sediakan konversi akan diberlakukan awal tahun depan.

Sementara rencana konversi akan ditunda. Karena harus lebih dulu menyosialisasikan kepada masyarakat tentang pemakaian gas. Termasuk menunggu perlengkapan yang sudah berstandar Nasional Indonesia (SNI).

Bila pejabat DPRD Mandailing Natal menolak, warga di Polewali Mandar membiasakan menggunakan biogas. Biogas yang diproduksi dari kotoran ternak menjadi salah satu sumber energi pilihan yang aman, murah, dan ramah lingkungan.

Sejak memanfaatkam biogas, warga Polewali Mandar merasa aman dari ledakan. Prinsipnya sederhana, biogas secara alami akan terbuang saat tekanan gas dalam tabung penampungan melebihi ambang batas.

Bahan baku biogas juga melimpah yaitu limbah kotoran hewan seperti ternak sapi yang mudah didapat. Untuk membuat satu perangkat biogas lengkap dengan tabung, keran, dan pipa penyaluran hingga ke dapur diperlukan biaya investasi sekitar Rp 7 juta.(AIS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini