Sukses

Minyak Tanah Langka di Tanjungpinang

Minyak tanah langka di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, sejak sebulan yang lalu akibat keterbatasan kuota.

Liputan6.com, Tanjungpinang: Minyak tanah langka di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, sejak sebulan yang lalu akibat keterbatasan kuota. "Kelangkaan minyak tanah di Tanjungpinang bukan disebabkan permainan spekulan, melainkan karena terbatasnya kuota yang diberikan pemerintah," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tanjungpinang Efiar M Amin, Ahad (20/6).

Kelangkaan minyak tanah menyebabkan jatah yang diberikan kepada setiap keluarga berkurang. Sementara sebagian masyarakat Tanjungpinang masih menggunakan minyak tanah sebagai bahan bakar untuk memasak.

Pemerintah Kota Tanjungpinang kesulitan mengatasi permasalahan itu karena menyangkut kebijakan pemerintah pusat. Namun Pemerintah Tanjungpinang akan melaporkan permasalahan yang dialami sebagian masyarakat kepada pemerintah pusat. "Permasalahan minyak tanah di Tanjungpinang bukan karena kenaikan harga, melainkan stok yang terbatas yang membuat masyarakat resah," jelasnya.

Masyarakat yang menggunakan gas sebagai bahan bakar untuk memasak belum banyak, meski kompor gas dari pemerintah telah diterima masyarakat. Kemungkinan hal itu disebabkan oleh beberapa peristiwa meledaknya kompor gas yang terjadi di beberapa daerah yang diberitakan media massa maupun media elektronik sehingga membuat masyarakat menjadi takut.(ADO)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.