Sukses

Lulus Ujian Nasional, Langsung Corat-coret

Di Grobogan, Jateng, para siswa SMPN 6 Purwodadi langsung melakukan coret-coret seragam setelah dinyatakan lulus UN. Sementara NTT menjadi provinsi dengan peserta UN yang paling banyak tidak lulusan.

Liputan6.com, Grobogan: Pengumuman kelulusan Ujian Nasional tingkat sekolah menengah pertama (SMP) secara serentak, Jumat (7/5), merupakan saat yang mendebarkan bagi siswa. Di Grobogan, Jawa Tengah, para siswa SMP Negeri 6 Purwodadi langsung melakukan coret-coret seragam saat mengetahui dirinya lulus. Mereka langsung melakukan sujud syukur.

Ada yang bahagia, ada pula yang bersedih karena tak lulus. Dari 313 siswa, terdapat 101 siswa yang tidak lulus ujian. Mereka menangis sesenggukan usai membuka amplop berisi hasil UN. Tingkat kelulusan di SMPN 6 tahun ini mengalami penurunan sebesar 35 persen jika dibandingkan tahun kemarin.

Di SMP Saraswati Gianyar, Bali, para siswa yang lulus langsung meluapkan kegembiraannya. Sementara 22 siswa yang gagal tampak sedih dan menangis. Total jumlah siswa tingkat SMP peserta UN di Bali yang tidak lulus tahun ini sebanyak 774 orang, atau 1,40 persen dari total peserta 55.181 siswa.

Sementara itu, tidak berbeda dengan hasil kelulusan UN tingkat sekolah menengah atas (SMA), hasil UN SMP di Nusa Tenggara Timur tahun ini juga menurun. SMPN 8 Kupang misalnya, tahun ini tingkat kelulusan hanya 25 persen. Di Kota Kupang saja, ada empat sekolah yang tingkat kelulusannya nol persen. Hal itu menempatkan NTT sebagai provinsi dengan angka ketidaklulusan UN SMP terbanyak yakni 39,87 persen. Provinsi selanjutnya adalah Gorontalo dengan 38,80 persen, dan Bangka Belitung dengan 34,69 persen.

Secara nasional, jumlah siswa yang tidak lulus mencapai 350 ribu lebih atau 9,73 persen. Jumlah sekolah yang semua siswanya tidak lulus mencapai 561 sekolah. Sementara itu, terdapat 17.852 sekolah atau 41,64 persen yang semua siswanya lulus.(TES/YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.