Dua Remaja Rusak Baliho Calon Wali Kota

Liputan6.com, Medan: Aksi perusakan baliho milik pasangan calon wali kota serta wakil wali kota Sofyan Tan dan Nelly, oleh dua pelajar, Kamis (29/4) malam, langsung mengundang perhatian warga. Warga yang sedang melintas di kawasan Jalan Gatot Subroto langsung meringkus kedua tersangka bernama Rio dan Andi.

Tindakan warga meringkus kedua tersangka tersebut karena mereka mengetahui belum ada kebijakan Panitia Pengawas Pemilu (Panwas) ataupun Komisi Pemilihan Umum daerah setempat untuk menurunkan baliho dan poster. Aparat Kepolisian Sektor Medan Sunggal, petugas Panwas dan sejumlah tim sukses pasangan nomor 10 ini pun langsung turun ke lokasi, untuk mengetahui secara langsung kronologis perusakan baliho ini.

Di hadapan kerumunan massa, Rio berdalih tidak memiliki motif apa pun dalam aksi perusakan baliho tersebut. Menurut dia, mereka disuruh seorang pria pengendara mobil yang telah kabur, dengan alasan untuk mengganti baliho yang salah pasang.

Kedua tersangka mengaku dibayar Rp 25 ribu dan baru diberi uang pangkal Rp 9.000. Sementara, calon wali kota setempat Sofyan Tan mengaku aksi perusakan baliho bergambar dirinya bersama pasangannya tersebut bukan kali ini terjadi.

Sofyan menyerahkan kasus ini kepada pihak berwajib agar diproses sesuai hukum yang berlaku. Guna kepentingan penyelidikan, kedua pelaku bersama barang bukti kemudian dibawa ke Kantor Panwas Kecamatan Medan Sunggal.(IDS/ANS)