Dua Ruas Jalan di Lumajang Tertimbun Longsor

Liputan6.com, Lumajang: Sebanyak dua titik ruas jalan di Kecamatan Pronojiwo dan Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, tertimbun tanah longsor, selama sepekan ini. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat Lumajang Wisu Wasono Adi, mengatakan, longsor yang terjadi di sejumlah ruas jalan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. "Pada saat terjadi tanah longsor, kondisi jalan sepi, sehingga tanah longsor tersebut hanya menutup sebagian badan jalan saja," tutur Wisu, Jumat (23/4).

Longsor di ruas jalan Dusun Kaliuling, Desa Tamanayu, Kecamatan Pronojiwo terjadi pada Kamis kemarin karena hujan deras mengguyur dusun setempat pada malam sebelumnya. Tanah longsor juga terjadi di ruas jalan Desa Argosari, Kecamatan Senduro pada Senin lalu, namun sisa longsoran sudah dibersihkan oleh warga setempat. Kedua titik ruas jalan yang tepinya perbukitan itu memang rawan tanah longsor, sehingga warga harus berhati-hati saat melalui jalan itu.

Menurut Kepala Harian Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana dan Pengungsi Kabupaten Lumajang ini, pihaknya sudah melakukan pemetaan daerah rawan bencana di Lumajang. "Sedikitnya ada enam kecamatan rawan tanah longsor yakni Kecamatan Pronojiwo, Candipuro, Senduro, Pasrujambe, Gucialit dan Ranuyoso," paparnya. Ia berharap, masyarakat tetap waspada terhadap bahaya longsor dan banjir karena musim hujan masih mengguyur di Kabupaten Lumajang.(ADO/Ant)