Sukses

Banjir Satu Meter Rendam Morowali

Hingga kini banjir akibat luapan Sungai La`a masih menggenangi 10 desa di Kecamatan Petasia, Morowali, Sulteng. Sekitar 1.888 warga di 10 desa kini mengungsi.

Liputan6.com, Morowali: Hingga Sabtu (3/4), banjir akibat luapan Sungai La`a masih menggenangi 10 desa di Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Sekitar 1.888 warga di 10 desa kini mengungsi. Pemerintah Kabupaten Morowali telah membangun sejumlah posko penampungan pengungsi dan posko utama di Desa Bunta, salah satu dari 10 desa yang diterjang banjir.

Dampak air bah ini salah satu jalur jalan antara Desa Tompira, ibu kota Kecamatan Petasia dan Desa Kolonodale lumpuh total. Jalur ini ramai dilintasi kendaraan. Tak sedikit warga menggunakan rakit untuk bisa melintas. Apes bagi yang menggunakan kendaraan pribadi. Kendaraan mereka mogok di tengah air. Tapi tidak bagi pengguna sepeda motor yang menumpang di atas rakit.

Ketinggian air meningkat di Morowali. Ini terjadi menyusul hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Petasia dan juga hulu Sungai La`a. Banjir di Morowali ini sudah berlangsung sekitar sepekan lamanya. Dan Pemkab Morowali telah menyalurkan berbagai bantuan bagi korban banjir.

Sementara jumlah warga yang terserang berbagai penyakit pascabanjir bertambah. Pada dua hari sebelumnya tercatat 200 orang, kini meningkat menjadi 250 orang. Umumnya mereka mengalami penyakit gatal-gatal, Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) dan malaria.(AIS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.