Sukses

Mahasiswa di Yogyakarta Tolak Kedatangan Presiden Obama

Puluhan mahasiswa di Yogyakarta berunjuk rasa menolak kedatangan Presiden AS Barack Obama. Aksi ini diwarnai pelemparan sepatu dan sandal ke poster Presiden Obama.

Liputan6.com, Yogyakarta: Puluhan mahasiswa di Yogyakarta, Jumat (12/3), berunjuk rasa menolak kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Indonesia, 20-22 Maret mendatang. Aksi mahasiswa dilakukan dari bundaran kampus Universitas Gadjah Mada melintasi perempatan tugu dan Jalan Malioboro. Aksi ini diwarnai pelemparan sepatu dan sandal ke poster presiden yang pernah tinggal di daerah Menteng Dalam, Jakarta Selatan, itu.

Di perempatan kantor pos besar, para mahasiswa berorasi. Mereka menilai Amerika Serikat telah berbuat semena-mena terhadap sejumlah negara Islam di Timur Tengah. Tidak hanya itu, Amerika juga dinilai sebagai penjajah dunia yang merampas kekayaan negara-negara lain. Karena itu, menurut mahasiswa, sebagai negara dengan jumlah penduduk penganut Islam terbesar Indonesia seharusnya menolak kedatangan Presiden Obama.

Unjuk rasa menolak kedatangan Presiden Obama juga terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur. Aktivis Hizbut Tahrir Indonesia menentang kunjungan Presiden Obama yang dianggap sebagai teroris dunia. Di Bandung, Jawa Barat, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus mengganggap Presiden Obama tidak jauh beda dengan pendahulunya, George Bush, sebagai pemimpin negara yang menjajah negara muslim. Karena itu, mereka juga menolak kedatangan Presiden Obama [baca: Kedatangan Obama Ditolak di Sejumlah Daerah].(BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini