Sukses

Nekat Melaut, Nelayan Dihempas Gelombang

Nekat melaut karena dua pekan tanpa penghasilan, nelayan di Mamuju, Sulbar, pulang dengan tangan hampa akibat cuaca buruk. Di Batu, Jatim, petani merugi karena buah apel membusuk.

Liputan6.com, Mamuju: Gelombang tinggi yang berkepanjangan membuat nelayan di Mamuju, Sulawesi Barat, yang sudah dua pekan menganggur, Senin (8/2) nekat mencari ikan ke laut. Mereka tidak memikirkan dampak gelombang tinggi karena sudah kesulitan menghidupi keluarganya.

Namun, aksi nekat ini berbuah kegagalan karena para nelayan kembali ke pelabuhan lantaran tak mampu menaklukkan gelombang. Tak hanya gagal menangkap ikan, sebagian perahu nelayan juga rusak diterjang kuatnya gelombang yang mencapai ketinggian hingga tiga meter.

Kehilangan mata pencarian juga dialami petani apel di Batu, Jawa Timur. Tingginya curah hujan mengakibatkan buah apel milik petani membusuk sebelum dipetik. Kondisi ini semakin parah karena muncul pula serangan hama mata ayam yang mengakibatkan buah apel kehitam-hitaman dan tidak layak jual.

Musim hujan berkepanjangan ini dikhawatirkan memperburuk kondisi petani, karena harga pupuk yang semakin tinggi tidak diimbangi dengan produksi yang berlimpah. Petani berharap pemerintah daerah setempat memberikan bantuan penanganan hama mata ayam di musim penghujan ini.(ADO)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.