Sukses

Korban Banjir Minta Sumbangan di Jalan

Sejumlah warga Bangil Pasuruan, Jawa Timur, yang menjadi korban banjir banjir empat hari lalu meminta sumbangan dari para pengguna jalan. Warga mengaku terpaksa menjadi pengemis karena tidak dapat bantuan, sementara sawah dan tambaknya rusak.

Liputan6.com, Pasuruan: Sejumlah warga Bangil Pasuruan, Jawa Timur, Selasa (12/1) yang menjadi korban banjir banjir empat hari lalu meminta sumbangan dari para pengguna jalan. Warga mengaku terpaksa menjadi pengemis karena tidak dapat bantuan, sementara sawah dan tambaknya rusak.

Berbekal kardus bertuliskan sumbangan untuk korban banjir, para pemuda dan remaja menarik sumbangan ke sejumlah pengguna jalan raya. Hasil sumbangan akan digunakan untuk kebutuhan makan sehari-hari para korban banjir. "Terpaksa minta sumbangan mas, soalnya sampai sekarang belum dapat bantuan," kata Rifki korban banjir.

Banjir yang terjadi akhir pekan lalu selain menggenangi rumah dan fasilitas umum, juga merendam sedikitnya seribu hektar sawah dan tambak. Ratusan petani mengaku harus menanggung kerugian hingga ratusan juta rupiah. Warga korban banjir juga sudah mulai terserang penyakit gatal-gatal.(AYB)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.