Liputan6.com, Medan: Feridan Nduru, bocah yang nyaris dibunuh ibu kandungnya harus menjalani operasi di Rumah Sakit Elizabeth, Medan, Sumatra Utara, Jumat (8/1). Nyawa Feridan di ujung tanduk karena saraf lehernya terputus setelah tersabet parang Sianti Nduru, akhir Desember silam.
Peristiwa sadis ini terjadi sehari setelah sang suami berencana mengajak anak-anaknya merantau. Sianti mengaku membantai kelima anaknya setelah mendapat perintah Tuhan. Dalam peristiwa memilukan itu, tiga anak keluarga Nduru tewas seketika dan tiga lainnya selamat [baca: Tak Setuju Dibawa Merantau, Ibu Bantai Anak].(YNI/YUS)
Peristiwa sadis ini terjadi sehari setelah sang suami berencana mengajak anak-anaknya merantau. Sianti mengaku membantai kelima anaknya setelah mendapat perintah Tuhan. Dalam peristiwa memilukan itu, tiga anak keluarga Nduru tewas seketika dan tiga lainnya selamat [baca: Tak Setuju Dibawa Merantau, Ibu Bantai Anak].(YNI/YUS)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.