Sukses

Nasib Imigran Srilangka Belum Jelas

Kondisi ratusan imigran asal Srilangka di Merak, Banten, kian memprihatikan. Australia dikabarkan menolak kehadiran ke-225 imigran itu.

Liputan6.com, Merak: Hingga Ahad (25/10), nasib ratusan imigran asal Srilanka di Merak, Banten, kian memprihatinkan. Terutama, balita dan anak-anak. Hal itu juga diungkapkan oleh sejumlah warga setempat yang diperkenankan melihat para imigran. Selain itu, mereka juga belum mendapatkan kepastian untuk melanjutkan perjalanannya ke Australia.

Sejauh ini, Australia dikabarkan menolak kehadiran ke-225 imigran itu. Bahkan dua hari lalu, 76 imigran Srilanka yang sudah memasuki perairan Australia dikembalikan ke Pangkal Pinang, Kepulauan Riau.

Namun, para imigran bersikeras untuk tetap diberangkatkan ke Australia melalui jalur laut Selat Sunda. Padahal, kemungkinan itu sangat kecil. Sebab hingga kini, badan PBB yang mengurusi imigran, UNHCR, tidak pernah mendatangi mereka. Dan pembahasan Departemen Luar Negeri RI dan Australia tentang para imigran itu menemui jalan buntu.

Sementara ini, TNI AL Pangkalan Banten masih memantau aktivitas ratusan imigran itu. Sedangkan makanan untuk para warga Srilanka kini disuplai oleh International Organization for Migration (IOM).(TES/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini