Sukses

Warga Manokwari Masih Waswas

Warga Kota Manokwari, Papua Barat, sampai sekarang masih khawatir akan terjadi gempa susulan pascagempa berkekuatan enam skala Richter (SR) yang mengguncang Manokwari dan sekitarnya, kemarin sekitar pukul 20.15 WIT.

Liputan6.com, Timika: Warga Kota Manokwari, Papua Barat, hingga kini masih khawatir akan terjadi gempa susulan pascagempa berkekuatan enam skala Richter (SR) yang mengguncang Manokwari dan sekitarnya, kemarin sekitar pukul 20.15 WIT. Demikian diungkapkan Buyung, wartawan Harian Cahaya Papua saat dikonfirmasi ANTARA dari Timika, Papua, Sabtu (24/10).

Buyung mengatakan gempa yang terjadi Jumat malam tidak menimbulkan kerusakan berarti pada infrastruktur kantor-kantor pemerintah maupun rumah-rumah warga ataupun menimbulkan korban jiwa. "Tidak ada kerusakan fasilitas umum di Kota Manokwari, tapi sampai sekarang kami belum tahu dengan kondisi di tempat-tempat lain di luar kota," ujar dia [baca: Gempa Enam Skala Richter Guncang Manokwari].

Ia mengakui pada Jumat malam terjadi pemadaman listrik dan sebagian besar warga berlarian ke luar rumah. "Gempa yang terjadi hanya satu kali itu sempat menimbulkan kepanikan warga. Namun saat ini kondisi warga mulai tenang, tapi tetap khawatir," kata Buyung, menegaskan.

Pusat gempa berada pada 0,91 derajat Lintang Selatan, 131 derajat Bujur Timur pada kedalaman 23 kilometer arah tenggara Kota Manokwari, ibu kota Provinsi Papua Barat. Wilayah Manokwari dan sekitarnya dikenal rawan terjadi gempa bumi.

Bahkan, pada 1996, gempa dahsyat yang mengguncang Manokwari dan Biak menimbulkan tsunami dan mengakibatkan kerusakan infrastruktur serta menelan korban jiwa puluhan orang. Pada 2007, ibu kota Provinsi Papua Barat itu kembali diguncang gempa dahsyat yang mengakibatkan kerusakan berbagai bangunan perkantoran pemerintah serta perumahan warga.(ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini