Arus Balik di Perempatan Maya Lengang

Liputan6.com, Tegal: Arus kendaraan di perempatan Maya, Tegal, Jawa Tengah, bertambah sejak Rabu (23/9). Indikasinya kendaraan berplat B dari melintas Tegal menuju Jakarta. Namun arus lalu lintas tak begitu padat sehingga tak menimbulkan kemacetan parah. Ini disebabkan konsentrasi arus kendaraan terpecah di beberapa jalur.

Bagi Anda berhati-hati jika sudah kelelahan. Sebab pada Kamis (24/9) pukul 02.00 WIB, dua mobil menabrak pohon di Jalan Dokter Soetomo kawasan Tegal. Diperkirakan sopir mobil mengantuk. Tujuh orang terluka, seorang di antaranya cedera parah dan sudah dibawa ke Rumah Sakit Islam Tegal.

Sementara aktivitas kendaraan yang balik dan melintas di Brebes, Jateng, semalam ramai lancar. Sepanjang Pasar Telur Brebes, satu jalur tambahan dibuka untuk melancarkan arus balik. Dan arus balik di Tol Pejagan, Brebes ke arah Tol Kanci, Cirebon, Jawa Barat, justru meningkat di malam hari. Tercatat ada lima ribu kendaraan melintas.

Arus balik di jalur utama Madiun menuju Surabaya, Jawa Timur, tepatnya di wilayah Caruban hingga Nganjuk, kemarin mengalami kemacetan. Arus kendaraan di sejumlah titik bahkan tak bisa berjalan. Pantauan SCTV, kemacetan mencapai belasan kilometer. Bila biasanya perjalanan Madiun menuju Caruban memakan waktu 30 menit, kini tiga jam lebih.

Kepadatan lalu lintas juga terjadi di jalur Malang-Surabaya. Kemacetan paling parah terjadi di jalur Lawang Singosari, tepatnya jalur dari Malang menuju Surabaya hingga mencapai tiga kilometer. Arus lalu lintas di wilayah Karang Lo, Malang juga padat. Jalur ini merupakan pintu masuk Kota Malang dan jalur utama menuju Kota Batu.

Kemacetan juga terjadi di jalur menuju Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, Jateng. Banyak pemudik ingin menikmati indahnya malam di candi yang menjadi kebanggaan dunia itu. Kendaraan mengular hingga 10 kilometer, tepatnya dari pertigaan Blondo. Antrean kendaraan yang kebanyakan berplat nomor luar daerah seperti Bandung, Jakarta, Cirebon, Jawa Barat, Pemalang, Jateng, dan Surabaya. Selengkapnya simak video berita ini.(AIS)