Liputan6.com, Tasikmalaya: Warga korban gempa di Tasikmalaya, Jawa Barat, mengeluhkan sikap pemerintah daerah yang dinilai lamban menangani dampak yang ditimbulkan bencana yang terjadi Rabu (2/9) sore itu. Salah satunya soal perbaikan rumah warga. Beberapa warga terpaksa menggunakan sisa reruntuhan bangunan karena bantuan tak kunjung datang.      Â
Di perempatan Jalan Pasar Wetan, Tasikmalaya, beberapa bangunan yang biasa digunakan warga sebagai tempat usaha masih juga belum dibenahi. Jika terus dibiarkan bangunan sewaktu-waktu bisa roboh. Ujang, salah seorang pedagang, terpaksa menggelar dagangan di pinggir reruntuhan kiosnya. Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, saat meninjau lokasi bencana, Sabtu (5/9), berjanji akan membantu memperbaiki rumah warga dan sarana umum. "Hanya masalahnya ini bukan satu kampung, tapi ribuan kampung," kata Gubernur. Simak selengkapnya dalam video berita ini.(IAN/YUS).
Di perempatan Jalan Pasar Wetan, Tasikmalaya, beberapa bangunan yang biasa digunakan warga sebagai tempat usaha masih juga belum dibenahi. Jika terus dibiarkan bangunan sewaktu-waktu bisa roboh. Ujang, salah seorang pedagang, terpaksa menggelar dagangan di pinggir reruntuhan kiosnya. Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, saat meninjau lokasi bencana, Sabtu (5/9), berjanji akan membantu memperbaiki rumah warga dan sarana umum. "Hanya masalahnya ini bukan satu kampung, tapi ribuan kampung," kata Gubernur. Simak selengkapnya dalam video berita ini.(IAN/YUS).
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.