Jalur Mudik Medan-Aceh Rusak Parah

Liputan6.com, Tanah Karo: Sepanjang puluhan kilometer Jalan Lintas Sumatra di Kabupaten Tanah Karo, yang menghubungkan Medan, Sumatra Utara dengan Aceh Tenggara, Nanggroe Aceh Darussalam, hingga kini dalam kondisi rusak berat. Dikhawatirkan, kondisi ini akan menimbulkan masalah bagi para pemudik yang melintas di jalur tersebut.

Ironisnya, belum ada tanda-tanda jalur itu akan direhabilitasi. Padahal, puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi sekitar dua pekan lagi. Apalagi, jalur itu merupakan satu-satunya jalan penghubung kedua provinsi di bagian utara Sumatra.

Berdasarkan pantauan SCTV, Rabu (2/9), tercatat ada beberapa titik jalur yang mengalami kerusakan berat. Di antaranya jalur penghubung antara Kabanjahe menuju Tiga Binanga yang jarak tempuhnya mencapai satu kilometer. Jalur dari Tiga Binanga menuju Kuta Buluh sepanjang lima kilometer. Kondisi ini pun semakin lengkap dengan kerusakan jalan di kawasan Kuta Bulah hingga Kecamatan Mardinding yang berbatasan langsung dengan Aceh Tenggara.

Menurut para sopir angkutan umum, kerusakan jalan itu telah terjadi sejak tiga tahun lalu. Ancaman kerusakan suku cadang pun selalu menghantui para sopir. Selain itu, untuk melintasi jalan itu, setiap pengendara harus lebih hati-hati karena banyaknya lubang besar di tengah jalan yang dapat mengancam keselamatan pengendara.

Warga berharap pemerintah setempat dapat segera memperhatikan kondisi ini. Mengingat, setiap tahun perbaikan jalan yang akan dilewati para pemudik selalu menjadi perhatian utama pemerintah. Misalnya jalur pantai utara dan timur di Pulau Jawa.(UPI/ANS)