Sukses

Kondisi Bayi Kembar Siam Belum Stabil

Bayi kembar siam yang tengah menjalani perawatan khusus di RSUD Arifin Achmad, Pekanbaru, Riau dinyatakan mengalami kondisi kelainan fisik kategori berat. Organ bagian dalam bayi itu juga dalam kondisi tidak normal.

Liputan6.com, Pekanbaru: Kondisi bayi kembar siam yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad, Pekanbaru, Riau, hingga Sabtu (25/7) malam belum stabil. Tim dokter masih menangani secara intensif bayi kembar siam pasangan yang memiliki sejumlah kelainan fisik ini.

Kondisi fisik bagian luar bayi yang dilahirkan di RS Puri Husada, Kota Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Kamis (23/7) itu, mengalami kelainan berat. Di antaranya memiliki dua kepala dan dua pasang tangan yang melekat di satu tubuh. Pada bagian organ dalam juga terdapat sejumlah kelainan, seperti jantung dan satu paru-paru meski ada kemungkinan akan tumbuh menjadi dua [baca: Kondisi Bayi Berkepala Dua Kritis].

Berdasarkan kondisi tersebut, secara medis bayi kembar siam tersebut tak mungkin dipisahkan lewat operasi berat. Menurut dokter Andreas Makmur, anggota tim medis RSUD Arifin Achmad, kelainan berat yang diidap bayi putra pasangan Badrun dan Nurhayati ini amat langka terjadi. Pemerintah daerah setempat selain menggratiskan seluruh biaya pengobatan, juga akan mencarikan tempat penginapan di Pekanbaru kepada orangtua bayi.(IAN/YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.