Sukses

Anggota Polda Papua Ditemukan Tewas di Jurang

Seorang anggota Polda Papua ditemukan tewas di dalam jurang di kawasan Tembagapura, Papua. Sejak Sabtu lalu jumlah korban penembakan sudah mencapai sepuluh orang, tiga di antaranya tewas.

Liputan6.com, Tembagapura: Jumlah korban penembakan di Papua bertambah lagi. Seorang anggota Provost Satgas Amole Kepolisian Daerah Papua, Brigadir Polisi Dua Marson Freedy Patiteikoni, ditemukan tewas di dalam jurang di mil 38 Tembagapura, Senin (13/7). Saat ditemukan di tubuh Marson tidak ada luka tembakan atau serpihan peluru.

Marson sempat dinyatakan hilang sejak Sabtu lalu. Ketika itu Marson berada satu mobil dengan Drew Nicholas Grant, karyawan PT Freeport Indonesia asal Australia yang tewas tertembak dalam perjalanan dari Tembagapura menuju Timika [baca: Karyawan Freeport asal Australia Tewas].

Sementara itu, untuk kedua kalinya Polda Papua bersama tim Puslabfor Mabes Polri serta dua anggota kepolisian Australia kembali melakukan olah tempat kejadian perkara di mil 51 dan 52. Di dua lokasi itulah aksi penembakan oleh kelompok bersenjata tak dikenal terhadap Drew Nicholas Grant terjadi. Dari hasil penyelidikan diperkirakan senjata penyerang berlaras panjang. Di tempat ini, polisi juga menemukan proyektil peluru kaliber 5,5 milimeter dari tubuh korban.

Di tempat terpisah, Kapolda Papua Inspektur Jenderal Polisi FX Bagus Ekodanto, dalam wawancara jarak jauh dengan SCTV menyatakan, sejauh ini pihaknya belum bisa menyimpulkan siapa pelaku maupun motif penembakan. "Namun berdasarkan barang bukti dan hasil olah TKP, pelaku sepertinya sudah terlatih," kata Kapolda.

Terkait dengan aksi penembakan ini, Kapolda menegaskan, situasi di Papua secara keseluruhan tidak terpengaruh karena lokasi kejadian berada di jalur Timika menuju Tembagapura. Di kawasan itu, polisi terus meningkatkan upaya pengamanan termasuk menambah beberapa pos penjagaan. (IAN/YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.