Sukses

Warga Serang Akan Tutup Sumber Semburan

Volume semburan lumpur berbau gas di Astana Agung, Serang, Banten, pagi ini mulai berkurang. Siang ini warga berencana menutup sumber semburan dengan batu dan kantong pasir.

Liputan6.com, Serang: Semburan lumpur berbau gas di Kampung Astana Agung, Desa Walikukun, Kecamatan Carenang, Serang, Banten, hingga Ahad (21/6) pagi masih terjadi. Namun volume semburan lumpur berbau gas di Kampung Astana Agung, Serang, Banten, pagi ini mulai berkurang. Ketinggian semburan yang sempat mencapai 15 meter pada Rabu silam, kini hanya tersisa setengah meter.

Meski berkurang, material semburan terus menyebar hingga ke perkampungan dan sawah. Ketebalan lumpur yang menggenangi belasan hektare sawah di Kampung Astana Agung mencapai 15 sentimeter [Baca: Semburan Lumpur Muncul di Serang].

Rencananya siang ini warga dibantu petugas Kecamatan Carenang berupaya menutup sumber semburan dengan batu dan kantong pasir. Sebagian keluarga yang rumahnya berdekatan masih mengungsi ke tempat aman. Warga mendesak dinas terkait segera menanggulangi semburan yang menimbulkan bau gas menyengat dan memusingkan karena hingga siang ini mereka belum juga tiba di lokasi.(YNI)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.