Sukses

Tiga Korban Helikopter TNI Kritis

Sebanyak dua penumpang dipastikan meninggal. Sampai saat ini pasukan TNI AD masih berupaya mengevakuasi korban yang luka parah untuk dibawa ke RSUD Cianjur.

Liputan6.com, Cianjur: Hingga menjelang pukul 18.00 WIB, pasukan TNI Angkatan Darat masih berupaya mengevakuasi korban jatuhnya pesawat helikopter jenis Bolkow B105. Saat dihubungi Liputan6.com, Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) TNI AD Brigadir Jenderal Christian Zebua mengatakan seluruh korban akan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur. Berdasarkan data yang diterima Dispen TNI AD, peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin (8/6), antara pukul 15.00 WIB hingga jam 16.00. Helikopter yang mengangkut lima penumpang termasuk awak pesawat diperkirakan jatuh karena cuaca yang buruk, yaitu hujan lebat dan berkabut di sekitar lokasi kejadian.

Christian menambahkan, helikopter tersebut bergerak dari wilayah Batujajar untuk memantau latihan prajurit di kawasan Cianjur. Kecelakaan terjadi saat helikopter akan menuju Cipatat, dan terjatuh di daerah datar dekat kawasan rumpun bambu. Kawasan ini adalah areal latihan komando TNI AD.

Dua korban meninggal adalah Komandan Pusat Pendidikan Pasukan Khusus (Danpusdik Passus) TNI AD Kolonel Infanteri Ricky Samuel dan Kepala Seksi Operasi dan Latihan TNI AD (Kasiopslad) Kapten Infanteri Agung. Sementara ketiga orang yang dikabarkan dalam kondisi kritis adalah pilot Kapten Penerbang TNI AD Hadi Ismanto, Kopilot Letnan Satu Penerbang TNI AD Sasongko, dan pelatih komando Letnan Satu Infanteri TNI AD Agus Sudarso. (AND)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini